Setiap datang ke mal, pulang selalu membawa belanjaan. Setiap melihat penawaran diskon, selalu pingin belanja. Familiar dengan situasi ini? Yuk ikuti 3 tips sederhana di bawah ini untuk meredam hasrat belanja!
- Manfaatkan Fasilitas Autodebet untuk Membagi Penghasilan Setiap Bulan
Anda perlu menyusun anggaran pengeluaran atas penghasilan yang Anda terima. Pos-pos pengeluaran perlu diidentifikasi agar Anda mengetahui berapa banyak dana yang sebenarnya tersedia untuk setiap jenis pembelanjaan. Berdasarkan rencana pengeluaran, Anda dapat mengetahui berapa jumlah uang yang perlu di-autodebet untuk masing- masing pos alokasi. Untuk mempermudah, satu rekening sebaiknya digunakan untuk satu pos pengeluaran. Fasilitas autodebet juga sebaiknya segera dilakukan 1- 3 hari setelah menerima gaji. Sehingga penghasilan Anda masih belum berkurang.
- Batasi Uang Belanja saat ke Mal atau Online Shop
Salah satu alasan yang membenarkan seseorang untuk terus berbelanja adalah kesediaan dana untuk membeli barang. Jadi selama masih ada uang atau kartu di dompet, bisa jadi Anda akan terus berbelanja tanpa sadar. Oleh karena itu, batasi uang belanja atau saldo yang tersedia di kartu debit yang Anda bawa ketika akan berpergian ke Mal. Sedangkan, untuk belanja online, Anda dapat gunakan satu rekening khusus kebutuhan belanja. Selain lebih aman, Anda tidak perlu lagi kuatir karena dompet dan limit kartu Anda akan bertugas sebagai wasit yang memperingatkan batas maksimum dana belanja. Batasan ideal untuk trip ke mal adalah maksimal 5% dari gaji setiap bulannya. Jadi, jika Anda memiliki gaji bulanan sebesar Rp10 juta setiap bulan, maka alokasi dana Rp500 ribu dapat digunakan sebagai dana belanja. Hanya saja, dana tersebut akan terbagi untuk alokasi 4 minggu akhir pekan.
- Usahakan untuk Mencatat Kebutuhan Belanja
Solusi lain yang bisa Anda manfaatkan adalah menuliskan kebutuhan barang yang akan dibeli. Catatan tersebut bisa membantu Anda untuk fokus berbelanja sesuai tujuan awal. Sehingga Anda tidak memiliki kesempatan untuk melihat- lihat barang atau toko lain yang bisa membuat Anda tergoda untuk berbelanja hal- hal yang ternyata tidak dibutuhkan.
- Stop Kartu Kredit jika Perlu
Jika setiap bulan masih belum berhasil meredam hasrat belanja, maka ada baiknya Anda menghentikan penggunaan kartu kredit selama 6 bulan kedepan.
- Bongkar Isi Lemari
Salah satu trik untuk mengurangi keinginan belanja adalah dengan melakukan pembongkaran isi lemari. Coba evaluasi barang-barang yang sudah Anda miliki saat ini. Seberapa sering barang digunakan? Apakah perlu untuk diganti dengan yang baru?
Live a beautiful life!