Gajian sudah setiap bulan. Karir pun cukup lancar sehingga penghasilan naik terus setiap tahun. Tetapi, masih juga mengalami gajian habis tidak sampai 10 hari? Nah, coba ikuti 5 cara ini agar gaji kamu bisa bertahan hingga waktu gajian berikut.
- Bagi dan atur gaji
Satu minggu sebelum tanggal gajian, luangkan waktu untuk mengisi tabel rencana pengeluaran yang kamu inginkan di bulan mendatang. Kamu bisa gunakan aplikasi keuangan di smartphone atau pun mencatat di MS Excel atau catatan tertulis. Secara sederhana, bagi gaji untuk 3 hal yaitu hidup rutin (Living) 50%, tabungan dan investasi (Saving) 30%, serta bersenang-senang (Playing) 20%. Masih punya cicilan utang? Ambil jatah bersenang-senang dan sedikit dari jatah investasi ya 🙂
- Gunakan rekening terpisah
Rajin membagi pos pengeluaran tetapi masih dari satu sumber rekening tabungan hanya akan menunda masalah saja. Kamu wajib punya 3 rekening tabungan juga untuk membantu pemisahan tersebut.
- Buat prioritas
Banyak keinginan, sedikit sumber dana? Wajar, namanya juga manusia yang punya banyak kemauan. Tetapi, kamu wajib membuat urutan prioritas mana pos yang harus didahulukan. Saya sarankan dahulukan membayar cicilan, membayar komitmen biaya hidup, dan investasi.
- Batasi trip ke ATM
Sumber malapetaka umumnya dimulai dengan memiliki dana tunai terlalu banyak di dompet kamu. Coba hitung berapa kebutuhan dana tunai setiap minggunya, dan hanya ke ATM setiap hari Senin. Percaya deh, kebanyakan simpan uang tunai di dompet, tidak jelas kemana menguapnya hehehe…
- Punya tujuan jangka pendek
Rasa bosan untuk berinvestasi disebabkan tidak adanya hasil yang dinikmati dalam waktu dekat. Itu sebabnya, miliki lah satu tujuan finansial yang sifatnya jangka pendek, missal setiap 3 bulan sekali, sehingga membuat kamu semakin semangat untuk menabung.
Live a Beautiful Life!
Prita Ghozie's Diary 